SAMPIT – Ratusan personel Polres Kotim dan Kodim 1015/Sampit mengikuti apel gelar pasukan dan sarpras, mereka bersatu untuk mengamankan tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada 2024. Selain itu, Poles Kotim juga mendapat dukungan personel dari Brimob Polda Kalteng.
Sesuai amanat yang disampaikan pimpinan pada apel gelar pasukan dan sarpras dalam rangka pergeseran pasukan pengamanan TPS Pilkada serentak 2024, bahwa TNI-Polri sudah siap melaksanakan pengamanan TPS,” kata Kapolres Kotim, AKBP Resky Maulana Zulkarnain, Senin 25 November 2024.
Resky menyampaikan apel gelar pasukan dan sarpras ini dilaksanakan serentak di wilayah hukum Polda Kalteng. Dalam apel tersebut, mereka menyimak amanat yang disampaikan oleh Kapolda Kalteng dan Pangdam XII/Tanjungpura yang disampaikan secara virtual.
“Tentunya hal-hal yang disampaikan oleh Kapolda dan Pangdam akan menjadi pedoman kami, terutama bahwa TNI-Polri itu satu dan bagi TNI-Polri netralitas itu harga mati,” ujarnya.
Dirinya melanjutkan, untuk pengamanan Pilkada serentak 2024 di wilayah Kotim pihanya telah menyiapkan 404 personel, selain itu pihaknya juga mendapat back up dari Polda Kalteng sekitar 250 personel.
Sejauh ini, Polres Kotim telah melakukan pengamanan tahapan Pilkada seperti yang saat ini berjalan adalah masa tenang dan pendistribusian logistik ke TPS sampai dengan nantinya mengawal logistik tersebut kembali ke KPU.
“Alhamdulillah, sejauh ini pergeseran dan distribusi logistik ke kecamatan lalu dilanjutkan sampai ke TPS berjalan lancar dan untuk kondisi kamtibmas pun aman dan kondusif. Kami berharap kondisi seperti ini tetap terjaga sampai nanti hari pemungutan suara maupun pasca Pilkada,” ucapnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 1015/Sampit Letkol Inf Muhammad Tandri Subrata menyampaikan pada intinya TNI siap melaksanakan perbantuan kepada Polri untuk pengamanan Pilkada, khususnya di wilayah Kotim.
“Kami sudah menyiapkan personel untuk back up kegiatan yang dilaksanakan Polres Kotim, seperti saat ini berkaitan dengan masa tenang kami juga ikut dalam penertiban alat peraga kampanye hingga distribusi logistik hingga ke wilayah-wilayah yang jauh,” ungkapnya.
Tandri menambahkan, pihaknya menyiapkan sekitar 300 personel untuk pengamanan Pilkada di Kotim dan Seruyan yang menjadi wilayah tugas Kodim 1015/Sampit. Berdasarkan laporan yang pihaknya terima sampai saat ini belum ada kendala berkaitan dengan Pilkada dan pendistribusian logistik pun masih berjalan lancar.
(ze/erakalteng.com)