Dapatkan Informasi dan Berita Seputar Kalimantan Tengah Terkini hanya di eraKalteng.com

Gelar Lat Pra Ops Mantap Praja 2024, Polres Kotim Siap Amankan Pilkada 2024

Foto : Jajaran Polres Kotim saat gelar Lat Pra Ops Mantap Praja 2024. ERA KALTENG

SAMPIT – Polres Kotim menggelar kegiatan latihan Pra Operasi Mantap Praja Telabang 2024 Dalam Rangka Pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tahun 2024, bertempat di Aula Tunggal Panaluan Polres Kotim, Kamis pagi, 15 Agustus 2024.

Kegiatan ini dihadiri Oleh Kapolres Kotim AKBP Resky Maulana Zulkarnain, yang diwakili KabagOps Polres Kotim Kompol Marsono, selain juga ada Ketua KPU Kotim Muhammad Rifqi, Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Kotim, Salim Basyaid, serta Seluruh anggota Polres Kotim dan Polsek Jajaran yang terlibat dalam Ops Mantap Praja 2024.

Kapolres Kotim AKBP Resky Maulana Zulkarnain, Melalui KabagOps Polres Kotim Kompol Marsono, Menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan guna menunjang terlaksananya Pilkada 2024 di Kotim agar dapat berjalan dengan aman dan lancar. Dirinya berharap semua personel dalam kegiatan ini dapat mengikuti dengan baik dan serius.

“Diharapkan setiap personel yang mengikuti kegiatan ini dapat memahami setiap materi yang disampaikan agar nantinya situasi aman dan kondusif dapat tercipta dalam pesta demokrasi Pilkada 2024,” katanya, Kamis, 15 Agustus 2024.

Sementara Ketua KPU Kotim Muhammad Rifqi menyampaikan, Pilkada 2024 ini dilaksanakan secara serentak terkecuali pemilihan gubernur di DI Yogyakarta dengan pemilihan Bupati di DKI Jakarta. Selain itu dirinya juga menyampaikan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi terkait Pilkada 2024 mendatang kepada masyarakat didaerah itu.

“Kami sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat mulai dari Bulan Februari Hingga H-1 Pilkada 2024, mudahan dapat berjalan lancar,” ujar Rifqi

Selain itu, adapun Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas dan Humas Bawaslu Kotim, Salim Basyaid, Menyampaikan, dalam Pilkada 2024, memang ada terdapat tingkat kerawanan dikotim yaitu jaringan dan logistik menuju tempat pencoblosan yang dapat menghambat proses Pilkada 2024. Pihaknya berharap dengan kegiatan ini dapat mengantisipasi persoalan tersebut.

“Dengan adanya kegiatan ini diharapkan kami dapat berkolaborasi dan berkoordinasi mengenai kerawanan yang terjadi dalam Pilkada 2024 guna berjalan lancar dan aman,” ungkap Salim.

(gs/erakalteng.com)