SAMPIT – Kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bakal digelar 27 November mendatang.
Ketua sementara DPRD Kotim, Rinie Anderson menyebut kepala daerah yang nantinya terpilih harus dapat mengakomodir kepentingan rakyat tanpa membedakan antargolongan.
“Saya berharap siapapun yang nantinya akan terpilih dalam Pilkada 2024 ini bisa mengakomodir seluruh kepentingan rakyat Kotim,” Kata Rinie, Kamis, 29 Agustus 2024.
Menurut Kader PDI Perjuangan ini kepala daerah yang nantinya akan memimpin Kotim harus mampu menampung aspirasi rakyat, juga mampu berkoordinasi, komunikasi dan kolaborasi dengan lembaga legislatif.
“Kita tahu legislatif dan eksekutif itu harus berkolaborasi agar kepentingan rakyat bisa dijalankan, sehingga nantinya rakyatlah yang dapat menikmati hasilnya,” ujarnya.
Selain itu dirinya juga berharap kepada masyarakat agar bisa menggunakan hak pilihnya dalam menentukan pemimpin yang berlangsung 5 tahun kedepannya.
“Ingat jangan golput. Satu suara anda menentukan pemimpin 5 tahun kedepannya. Jadi mari gunakan hak pilih kita,” ajaknya.
Selain itu, ia juga meminta masyarakat untuk terus menjaga situasi Kamtibmas yang telah terjaga selama ini, ia juga berharap agar para aparat bisa mengamankan dan melancarkan seluruh tahapan Pilkada yang saat ini sedang bergulir.
Sehingga nantinya menurut Rinie apabila Pilkada ini berjalan lancar, maka akan melahirkan pemimpin yang berkualitas.
“Kita harus dukung aparat keamanan untuk menjaga situasi kamtibmas, kita juga harus menjaga kondisi ini agar selalu aman dan tertib,” tutupnya.
(gs/erakalteng.com)