Dapatkan Informasi dan Berita Seputar Kalimantan Tengah Terkini hanya di eraKalteng.com

Pemkab Kotim Alami Kendala dalam Menata Kios di Terowongan Nur Mentaya

FOTO : Bupati Kotim Halikinnor bersama pedagang di TNM, belum lama ini. ERA KALTENG

SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) terus berupaya mempercantik Kota Sampit, salah satunya penyusunan kios di kawasan Terowongan Nur Mentaya (TNM) Jalan Cilik Riwut. 

“Sudah lama rencana penyusunan kios di terowongan ini. Karena kalau siang itu dilihat kurang rapi karena terlalu yang digunakan untuk penutup kios,” kata Bupati Kotim Halikinnor, Selasa 9 Juli 2024.

Disampaikan, pihaknya berencana membangun kios meski tidak permanen. Bangunan itu nantinya akan dibuat menarik dan menspesifikasikan dagangan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) khusus kuliner, asesoris dan lainnya.

“Jadi yang untuk kuliner khusus, begitu juga lainnya. Jadi ini nanti akan lebih menarik pengunjung. Mau kulineran ada tempatnya sendiri tapi masih di TNM juga, ” ujarnya. 

Lanjutnya, itu dilakukan karena kawasan tersebut masih terkesan semerawut, sekalipun TNM yang menjadi ikon baru Kota Sampit megah namun tertutup keindahannya dengan  keberadaan kios yang kurang rapi di siang hari. 

Diungkapkan, pemerintah telah melakukan pendataan kios-kios yang ada di area TNM. Sayangnya kios tersebut berdiri di lahan orang lain. Pedagang hanya menyewa, sehingga pemerintah daerah harus berkoordinasi dengan pemilik tanah. 

Sehingga untuk melakukan pembangunan itu harus mendapat kesepakatan dari pemilik tanah, tidak dapat langsung diputuskan oleh pedagang.

“Jadi rencana kita ke depan menggandeng pemilik tanah akan kita rapatkan dulu apakah mereka yang akan membangun bangunan itu dan pemerintah daerah yang membuat layoutnya supaya seragam. Dengan harapan di TNM semakin rapi. Semoga anggaran memadai Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian supaya kita tata. Tapi yang penting kesepakatan dengan pemilik tanah dulu. Karena harapan kita tempat ini menjadi salah satu destinasi unggulan,” harapnya.

(opa/erakalteng.com)