Dapatkan Informasi dan Berita Seputar Kalimantan Tengah Terkini hanya di eraKalteng.com

Pembangunan Jalan Cempaka Mulia Akan Lebih Cepat Saat Menjadi Jalan Provinsi

Foto: Kepala Dinas SDABMBKPKP Kotim, Mentana Dhinar Tistama. ERA KALTENG.

SAMPIT – Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP), Mentana Dhinar Tistama mengatakan bahwa Jalan Cempaka Mulia-Kampung Melayu setelah perubahan statusnya menjadi jalan provinsi akan lebih cepat diperbaiki.

“Jalan Cempaka Mulia-Kampung Melayu memiliki panjang sekitar 125 km, dengan 662 meter di antaranya sudah beraspal dalam kondisi baik dan fungsional. Sekitar 31,38 km lainnya sudah tertimbun tanah,” kata Kadis SDABMBKPRKP, Mentana Dhinar Tistama, Selasa 12 November 2024.

Mentana mengatakan bahwa, dengan adanya perubahan jalan ini anggaran untuk perbaikan dan pembangunan infrastruktur jalan ini bisa lebih besar, sehingga mempercepat proses pengembangan dan pemerataan pembangunan di wilayah Kotim.

“Dengan adanya peningkatan status menjadi jalan provinsi, peluang penganggarannya bisa lebih besar. Saya optimis bahwa ruas jalan ini, setelah ditingkatkan statusnya, akan segera ditangani oleh PUPR provinsi,” sebutnya.

Namun meskipun fungsional, terdapat beberapa titik yang mengalami kerusakan berat. Dan, masih terdapat 92,95 km yang belum fungsional meskipun badan jalan sudah terbentuk. Kemudian, Jalan Cempaka Mulia-Kampung Melayu merupakan jalur strategis yang menghubungkan jalan nasional menuju perbatasan Kabupaten Katingan di Kampung Melayu.

Jalan ini adalah akses utama dari Kecamatan Cempaga menuju Kecamatan Seranau dan Kecamatan Pulau Hanaut di Kabupaten Kotim. Ruas jalan ini juga melintasi 3 kecamatan dan 23 desa, yang akan semakin terkoneksi dengan adanya pengembangan infrastruktur jalan ini.

(Ze/erakalteng.com)