SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor meninjau persiapan pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran ke-55 dan Festival Seni Qasidah Kabupaten Kotim. Tahun ini Kecamatan Mentaya Hilir Selatan (MHS) menjadi tuan ruan pelaksanaan event keagamaan tersebut.
“Hari ini saya mengecek persiapan MTQ ke-55 dan FSQ di MHS. Karena kita menunjuk MHS sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ,” katanya, Sabtu 22 Juni 2024.
Disampaikan, pembukaan kegiatan tahunan keagamaan Kotim itu akan dilakukan pada 7 Juli 2024. Kini pihak panitia tengah mempersiapkan panggung dan fasilitas lainnya untuk kelancaran pelaksanaan kegiatan tersebut.
Meski sampai saat ini panggung utama belum berdiri namun dipastikan sebelum pembukaan, semua sudah siap.
“Insyaallah ini akan rampung sesuai dengan jadwal yang direncanakan yaitu pembukaan tanggal 7 Juli malam. Hari ini kita pastikan apa saja yang diperlukan panitia, ” ujarnya.
Lanjutnya, berdasarkan koordinasi degan panitia hanya memerlukan bantuan untuk petugas penanganan sampah. Karena panitia mengaku kekurangan SDM untuk petugas kebersihan.
Oleh sebab itu, nantinya ia akan meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP) untuk mengirim petugas membantu menangani sampah saat pelaksanaan MTQ.
“Karena nanti yang datang banyak ribuan orang pasti sampahnya juga banyak. Makanya kita minta bantuan ke DLH dan SDABMBKPRKP sekaligus truk sampahnya. Itu kita tugaskan mulai pembukaan sampai penutupan,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga memperhatikan arus lalu lintas di kawasan tersebut. Untuk menghindari kemacetan saat acara, ia telah meminta panitia mengatur tempat parkir kendaraan dan menggunakan arus searah.
“Karena kalau melihat jalan yang sempit itu kalau selisih yang susah. Tapi ini sudah diantisipasi oleh panitia untuk mobil diarahkan di luar, sepeda motor ada parkir khusus. Meskipun begitu itu tetap satu arah tidak ada berlawanan arah karena masyarakat yang datang itu mencapai ribuan bakal berjubel penuh, ” imbuhnya.
Dirinya pun berharap masyarakat dapat hadir dan menyaksikan pelaksanaan MTQ ke-55 dan FSQ itu. Dilaksanakan dan menjadi agenda tahunan, karena kegiatan tersebut tujuannya adalah syiar Islam. Bahkan untuk menarik perhatian masyarakat Kotim, dirinya memberikan doorprize dua unit sepeda listrik bagi pengunjung yang beruntung.
“Nanti semua OPD juga akan menyumbang hadiah. Saya mengundang masyarakat Kotim untuk datang paling tidak menghadiri sebagai penonton,” ajaknya.
(opa/erakalteng.com)