SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor gelar pertemuan dengan Manager PLN Sampit dan Palangkalan Bun untuk tuntaskan masalah listrik pada 25 desa terpencil.
Dirinya mengatakan pertemuan tersebut membahas mengenai kondisi jaringan listrik di wikayah Kabupaten Kotawaringin Timur, Provinsi Kalimantan Tengah.
“Saat ini, di Kabupaten Kotawaringin Timur masih terdapat 25 wilayah yang belim teraliri listrik,” jelas Bupati Kotim, Jumat, 7 Maret 2025.
Dirinya meminta PLN Sampit dan PLN Pangkalan Bun dapat merealisasikan dan memproses pembangunan jaringan listrik tersebut. Pasalnya, listrik merupakan salah satu halpenting dalam kehidupan masyarakat dan pergerakan ekonomi daerah.
“Kita meminta dan berharap pada PLN agar dapat menpercepat pembangunan dan perluasan jaringan listrik di seluruh desa,” pinta Halikinnor.
Lebih lanjut, dirinya meminta agar seluruh desa, khususnya daerah pedalaman dan terpencil dapat segera teraliri listrik. Halikinnor menyatakan bahwa Pemkab Kotim siap berkolaborasi dan memberikan kemudahan untuk mewujudkan hal tersebut. Pertemuan tersebut pun menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dan pihak PLN.
“Kita selalu berupaya untuk meningkatkan pelayanan kelistrikan bagi masyarakat. Diharapkan sinergi ini dapat terus berlanjut hingga wilayah pedalaman Kotim teraliri listrik,” pungkasnya.
(gu/Erakalteng.com)